Bukan Manchester United bila terus diterpa masalah. Beberapa hari yang lalu United menjalani laga perdana dengan pelatih Erik ten Hag. Pertandingan itu merupakan laga pengenalan pelatih baru Manchester United di Liga Premier.
Masalahnya laga pengenalan tersebut rupanya dimulai dengan memalukan sebab Setan Merah, julukan United harus keok melawan Brighton & Hove Albion dengan skor 2 – 1. Ditambah lagi laga perdana tersebut harus terjadi di Old Trafford.
Manchester United tidak membuat peluang
Baru babak pertama sudah keok dua gol. Adalah Pascal Gross, pemain dari Brighton & Hove Albion yang telah melesakkan dua gol fantastis. Sejatinya Brighton & Hove Albion melakukan kesalahan besar dengan adanya gol bunuh diri di menit ke 68 sehingga Setan Merah mendapatkan bonus satu gol.
Masalahnya adalah, seolah United tidak mencetak peluang emas atau membuat gol satu pun. Tentu ini adalah masalah yang serius. Kekalahan 2 -1 kemarin adalah kemenangan perdana bagi Brighton & Hove Albion di Old Trafford, kendang Manchester United.
Pengakuan
Permainan yang jelek dari Setan Merah agaknya membuat beberapa pemain melakukan pengakuan. Misalnya adalah Harry Maguire selaku kapten. Pada media, dia mengatakan bahwa awal mula mereka sangat positif. Namun lama-lama dengan kenyataan tertinggal 2 gol di babak pertama adalah hal yang buruk. Ia mengaku bahwa Setan Merah telah mengawali musim dengan hasil negatif di akhirnya.
“Awalnya kami bermain dengan cukup mumpuni di awal-awal. Kami juga punya kontrol terhadap permainan. Lantas, gol pertama terjadi dan kami serasa berhenti bermain sejak saat itu,” papar Maguire.
Meguire juga mengungkapkan kebobolan gol di babak pertama malah menjadikan semangat tim lawan bertubi-tubi menyerang Setan Merah. Hingga akhirnya, meski United tertolong karena gol bunuh diri dari pihak lawan, peluit babak kedua akhirnya berakhir dan kedudukan menjadi 2- 1 kemenangan untuk Brighton Hove & Albion. Menurut Maguire, Setan Merah malah memiliki start yang buruk untuk musim ini.
Tidak bisa memanfaatkan peluang
Sebenarnya Manchester United mendapatkan dua peluang yang harusnya bila dikonversi dengan baik akan menjadi gol yang bisa menyelamatkan Setan Merah.
Pasalnya, pada babak kedua, Manchester United terlihat melakukan peningkatan tekanan serangan lawan. Sialnya, Marcus Rashford yang sempat mendapat umpan mahal dari Cristiano Ronaldo, malah gagal melesakkan bola ke gawang lawan. Hal itu terjadi sampai dua kali.
Graham Potter bangga
Tentu saja pada pertandingan terakhir kala itu yang paling berbinar adalah pelatih Brighton, Graham Potter. Dia memuji performa timnya dengan menyebut telah melakukan penampilan yang hebat dan mereka pantas menang melawan United. Dia mengatakan kemenangan kemarin adalah cara yang bagus untuk memulai musim dengan gemilang.
Graham Potter mengatakan, ia merasa para pemainnya memiliki gagasan tentang bagaimana menyerang Manchester. Kuncinya adalah di babak pertama, menurutnya. Ia juga menambahkan bahwa timnya bermain dengan berani.