Alvaro Morata bak pahlawan timnas Spanyol. Betapa tidak, ia berhasil meraih kemenangan dramatis saat Spanyol membungkam dan mengalahkan Portugal dengan skor 1-0. Pertandingan semifinal itu berlangsung di Braga. Gol tunggal Morata sukses membuat Spanyol masuk ke Final Liga Bangsa-Bangsa atau Nations League.
Gagal manfaatkan peluang
Mantan striker Chelsea menciptakan gol di menit-menit krusial, yaitu menit ke-88 dari jarak dekat ketika Nico Williams melakukan sundulan bola ke arah Morata. Portugal tidak bermain secara serampangan. Serangan-serangan yang mereka lancarkan sebetulnya mematikan.
Di babak pertama saja Cristiano Ronaldo sempat membuat peluang namun gagal. Disusul kemudian peluang emas dari Diogo Jota juga gagal dikonversi menjadi gol. Pun demikian umpan manis Cristiano Ronaldo pada Diogo Jota juga gagal berbuah gol.
Sebenarnya Portugal hanya perlu mengemas satu poin untuk bisa masuk ke final, akan tetapi eksekusi yang gagal dikonversi menjadi gol malah membuat mereka yang awalnya di puncak klasemen, kini harus gigit jari.
Pertandingan di babak kedua, baik Spanyol dan Portugal saling melancarkan serangan. Beberapa pelanggaran terjadi. Bahkan beberapa pemain Portugal juga tampak putus asa dengan melakukan pelanggaran-pelanggaran yang berbuah kartu.
Cristiano sejatinya bisa mencetak gol perdana di babak kedua jika ia tidak ceroboh dengan tidak membiarkan bolanya diserobot pertahanan Spanyol.
Dua faktor penyebab Portugal kalah
Portugal sendiri sebenarnya lebih menjanjikan untuk menang. Pasalnya mereka telah meraih gelar kompetisi perdana pada 2018-19 dan merupakan salah satu tim yang kuat di ajang internasional.
Ada dua faktor lain penyebab kekalahan Portugal selain jeleknya eksekusi. Pertama, Spanyol tampak lebih teratur bermain. Hal ini bisa dilihat bertapa tenangnya mereka menciptakan peluang demi peluang walau akhirnya Diogo Costa menggagalkan upaya mereka.
Di sisi lain, penyerang selevel Cristiano Ronaldo sampai perlu melakukan pelanggaran adalah bukti bahwa para pemain Portugal tengah frustrasi.
Kedua, kiper Spanyol, Simon, bermain dengan sangat bagus. Refleknya yang cepat dan gerakannya yang tangkas mematahkan hampir semua tendangan akurat yang dilancarkan para penyerang Portugal.
Kini Spanyol sudah dua kali melenggang ke final. Tahun lalu, mereka menjadi runner-up di Final Nations League tahun 2021.
Morata sendiri adalah pemain yang berkualitas. Ketika bermain di Real Madrid tahun 2016-2017, ia mengemas 15 gol dalam satu tahun. Menyusul kemudian adalah 12 gol sepanjang ia membela Atletico Madrid di tahun 2019-202.
Saat ia membela Chelsea di tahun 2017-2018 dan Juventus di tahun 2021-2022, ia mengemas 11 gol untuk kedua tim. Kini ia membela Atletico Madrid untuk kedua kali dan telah mengemas setidaknya 5 gol.
Gol yang ia ciptakan untuk memenangkan Spanyol ke putaran final adalah gol penyelamat sekaligus penentu Spanyol.
Main di BK8 Slot dan dapatkan kesempatan emas meraih banyak hadiah dari BK8!