Liverpool baru saja hancur-hancuran saat meladeni Real Madrid di Anfield Stadium. Mereka dipermalukan Raksasa Spanyol Real Madrid dengan skor telak 2-5 untuk kemenangan Madrid.
Unjuk kualitas permainan Los Galacticos telah berhasil ditampilkan dengan sempurna di hadapan fans The Reds, julukan Liverpool.
Betapa tidak, kedua tim sebelumnya bertemu di final UEFA Champion League musim lalu dan Real Madrid keluar sebagai pemenang. Kini kedua tim bertemu tapi LIiverpool malah tidak bisa membalas dendam. Mereka kembali menelan rasa malu.
Rasa kecewa yang mendalam
Virgil van Dijk di hadapan wartawan setempat mengungkapkan betapa sakit, kecewa dan marahnya ia dan rekan-rekan setimnya atas kekalahan yang dihadapi Liverpool.
Ia merasa misi untuk meraih trofi Champion League musim ini adalah sebuah pekerjaan atau misi yang mustahil.
Bukan tanpa alasan Virgil van Dijk berkata demikian. Pada leg berikutnya di Champion League, Liverpool harus bertandang ke Santiago Bernabéu dan dengan margin gol yang terlalu besar di leg pertama.
Tidak salah jika dirinya beranggapan misi ke Santiago Bernabéu memang terdengar seperti sebuah misi yang mustahil.
Defisit gol yang sangat besar apalagi Santiago Bernabéu adalah stadion yang sangat angker tim lawan yang bertandang.
Pada akhirnya, harapan The Reds untuk bisa mewujudkan mimpi di Final Champion League dan memperbaiki kegagalan mereka di musim lalu ibarat hanya sekadar mimpi.
Evaluasi seluruh tim
Virgil van Dijk mencoba mengingat apa yang terjadi. Pada wawancara, ia berkomentar tentang pertandingan yang baginya mimpi buruk.
Ia mengatakan, sebelumnya Liverpool unggul dengan skor 2-0 dan mereka rupanya menyerah akibat kelalaian yang mereka buat saat menjamu Real Madrid di Anfield.
Ia merasa akibat dari kesalahan itu Liverpool harus dihukum oleh Real Madrid dengan margin hingga 3 gol. Pertandingan yang sangat menyakitkan. Van Dijk mengatakan ia dan rekan-rekan setimnya berjanji akan menghadapi konsekuensi yang ada termasuk hinaan dari fans.
Ia mengatakan, semua orang bisa marah, semua orang pasti kecewa dan misi untuk menang di Madrid adalah perkara yang hampir mustahil dilakukan.
Tetapi Van Dijk mengingatkan, meski mereka sedang menghadapi perkara yang sulit dan kenyataan pahit, semua itu adalah hal yang harus dijalani dan hadapi sebgai sebuah kelompok dan kesatuan.
Satu-satunya cara untuk memperbaiki ini semua adalah dengan bersatu dan saling kompak untuk memperbaiki Liverpool.
Jurgen Klopp marah
Klopp selaku manajer Liverpool marah pada anak-anak asuhnya. Menurutnya, 5 gol Madrid di pertandingan UCL kemarin harusnya bisa dihindari.
Ia berpendapat bahwa tidak seharusnya bek melakukan kesalahan-kesalahan fatal apalagi sang kiper melakukan kesalahan sekonyol itu.
Van Dijk lantas memberikan penjelasan bahwa bek bukanlah robot. Mereka hanyalah manusia biasa, katanya.
Sebagai pemain yang berada di posisi bertahan, Van Dijk mengakui sulit menebak irama bola yang dimainkan Real Madrid. Sebagai bukti gol Benzema tercipta karena dia menerima umpan dari Vini Jr. yang mana saat itu mereka berdua juga two on two dengan para pemain bertahan Liverpool.
Tetapi yang terjadi adalah, Vini Jr. dengan sangat sederhana melakukan umpan samping yang lalu diterima dengan baik oleh Benzema yang kemudian menjadi gol.
Tidak kalah mental
Van Dijk juga menepis anggapan Liverpool sedang ciut nyalinya lantaran di musim lalu mereka kalah dari perebutan Premiere League dan Champion League.
Van Dijk menegaskan bahwa para pemain Liverpool sama sekali tidak ciut nyali saat menghadapi Real Madrid dan kegagalan mereka di musim lalu.
Ketika wartawan menegaskan padanya apakah kekalahan Liverpool terhadap Real Madrid adalah masalah mental, Van Dijk langsung menegaskan bahwa hal yang mereka alami adalah masalah sepak bola.
Kata Van Dijk, manusia bermain sepak bola juga menggunakan otak, tetapi sepak bola adalah sepak bola. Di mana ada kesalahan yang terjadi, pasti ada ganjaran atasa kesalahan yang dilakukan. Dia menegaskan bahwa kekalahan tidak pernah berakhir baik.
Van Dijk juga mengungkapkan saat ini dirinya dan tim sedang mempersiapkan laga berikutnya di Premiere League di mana mereka akan menjamu Queen Park Rangers.
Bosan dengan kekalahan yang itu-itu saja? Segera ambil ponsel dan bergabunglah dengan BK8 Mobile di mana Anda bisa bertaruh dengan cara yang sangat mudah!